3 Bidan dan Pemilik Klinik Alifa Tasikmalaya Diperiksa Polisi Buntut Dugaan Malapraktik

jabar.jpnn.com, TASIKMALAYA - Polisi mulai melakukan penyelidikan terkait dugaan malapraktik yang terjadi di Klinik Alifa, Kota Tasikmalaya, hingga mengakibatkan bayi laki-laki meninggal dunia.

Adapun proses penyelidikan saat ini tiga orang bidan termasuk pemilik dari klinik sudah dimintai keterangan oleh polisi.

“Bidan menangani bayi tersebut sudah kami lakukan pemeriksaan termasuk pemilik klinik sudah kami mintai keterangan,” kata Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Fetrizal dikonfirmasi, Kamis (23/11).

Ke depan, sambung Fetrizal, polisi akan meminta keterangan juga dari lembaga terkait seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) hingga rumah sakit yang sempat menangani bayi tersebut sebelum dinyatakan meninggal dunia.

“Kami akan melakukan pemanggilan terhadap pihak IDI, pihak rumah sakit maupun pihak terkait yang ada kaitannya dengan perkara tersebut,” ucapnya.

Lebih lanjut, Fetrizal mengaku, pihaknya pertama kali menerima laporan dugaan malapraktik di Klinik Alifa.

Meski begitu, pihaknya masih akan menelusuri ada atau tidaknya kejadian serupa yang tidak terlaporkan dan terjadi di klinik tersebut.

“Kalau informasi yang kami dapat sementara, ini baru pertama kali kejadian tersebut terjadi di klinik di Kota Tasikmalaya,” tuturnya.