Yoeries Kini Bisa Bernafas Lega, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Adiknya di Subang Terungkap

Jumat, 20 Oktober 2023 – 11:30 WIB
Yoeries Kini Bisa Bernafas Lega, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Adiknya di Subang Terungkap - JPNN.com Jabar
Kediaman Tuti Suhartini di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang. Foto: sources for jpnn

jabar.jpnn.com, SUBANG - Yoeries Raja Amalullah, anak Tuti Suhartini (55) dan kakak dari Amalia Mustika Ratu (23), korban pembunuhan di Subang, merespons penetapan lima tersangka yang dilakukan Polda Jabar.

Putra sulung Tuti dan Yosep Hidayah itu harus menunggu 2 tahun 2 bulan untuk akhirnya bisa mengetahui siapa orang yang tega membantai kedua orang terkasihnya itu.

Dari lima tersangka yang ditetapkan Polda Jabar, satu di antaranya adalah ayahnya sendiri, Yosep Hidayah (YH).

Kuasa hukum Yoeries, Leni Anggraeni mengapresiasi Polda Jabar yang berhasil mengungkap kasus tersebut.

Menurutnya, pengungkapan kasus ini menegaskan bahwa kliennya tidak terbukti terlibat, dalam kasus pembunuhan ibu dan adiknya.

“Kami dari kuasa hukum Yoeries sangat mengapresisasi kalau sudah ditemukan tersangka dalam kasus dua tahun lebih. Memang ditunggu siapa tersangka utama karena klien saya digadang indikasi terlibat, kami bersyukur klien tidak terbukti terlibat,” kata Leni di Bandung, dikutip Jumat (20/10).

Selama proses penyelidikan hingga saat ini, kata Leni, klien dan istrinya mengalami tekanan di publik. Seolah-olah mereka terlibat dalam pembunuhan ibunya.

“Kami bersyukur klien tidak terlibat walau Yoeris dan Yanti (istrinya) merasa terpukul dengan pemberitaan di media dan Youtuber yang menggiring Yoeries terlibat dalam pembunuhan ibu dan adiknya,” ucapnya.

Putra sulung Tuti Suhartini dan kakak dari Amalia Mustika Ratu, korban pembunuhan Subang, Yoeries berkomentar soal pengungkapan kasus ini.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News