Bocah 11 Tahun di Depok Jadi Korban Penjambret Sadis

jabar.jpnn.com, DEPOK - Seorang bocah perempuan berinisial H (11) menjadi korban penjambretan di Jalan Tiga Putra, Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok, pada Minggu (21/2).
Devi, ibunda korban mengatakan, peritiswa tersebut terjadi saat buah hatinya hendak pulang ke rumah usai berkunjung dari rumah neneknya.
Di pertengan jalan pulang, secara tiba-tiba datang dua orang pria tak dikenal mengendarai sepeda motor menghampiri anaknya dan mengambil tas yang dikenakan korban.
Baca Juga:
"Tas anak saya diambil. Sempat terjadi tarik-tarikan antara anak saya dan pelaku," katanya, pada Senin (21/2).
Ali-alih mempertahankan tas miliknya, korban justru terseret lantaran pelaku menunggangi sepeda motor.
"Karena terseret pelaku sampai ke jalan, anak saya mengalami luka-luka. Gigi kanan dan kiri anak saya patah, pelipisnya terluka, dan lebam di bagian perut," jelasnya.
Akibat peristiwa nahas yang dialaminya, H saat menglami trauma sehingga tidak dapat mengikuti pembelajaran di sekolah demi pemulihan fisik dan mentalnya.
"Sementara barang-barang yang ada di dalam tas anak saya, yaitu baju ganti, kunci rumah dan satu ponsel," ujarnya.
Bocah 11 tahun di Depok menjadi korban penjambretan. Dua giginya patah, pelipis terluka dan lebam di bagian perut akibat terseret sepeda motor pelaku.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News