Ibu Muda Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Antre Makanan Gratis di Puncak Perayaan HUT Kota Depok
jabar.jpnn.com, DEPOK - Seorang ibu berinisial Y menjadi korban pelecehan seksual saat sedang antre makanan gratis pada puncak acara HUT ke-24 Kota Depok, di Lapangan Balai Kota Depok, Selasa (2/5).
Dirinya mengatakan bahwa sudah 46 tahun tinggal di Depok dan baru kali ini ingin datang langsung dalam puncak acara hari jadi Kota Depok.
"Saya datang juga karena mau sekalian ketemu teman, mau halalbihalal, jadi saya janjian sama teman-teman," ucapnya saat dihubungi, JPNN.com Rabu (3/5).
Dia menyebut bahwa dirinya antre di stand cilok, yang bukan di lokasi utama, yakni di stage 2.
"Saya dan teman coba antre di cilok, sebenernya awal enggak penuh, tetapi kenapa tiba-tiba orang dari stage 1 datang ke stage 2 jadi padat. Saya bingung desak-desakan dan terasa dibelakang saya terlalu mepet," jelasnya.
Saat desak-desakan tersebut, dirinya merasa ada yang mengganjal di area bokongnya, dan merasa ada gerakan tangan.
"Saya tidak sadar ada benda padat di area bokong, saya pikir gagang payung yang dibawa ibu-ibu. Dan saya merasa ada gerakan tangan selama beberapa menit," ujarnya.
Dia berpikir bahwa tas yang digunakannya dirampas oleh tangan jahil, tetapi ketika dicek ternyata tasnya masih dalam kondisi aman.
Seorang ibu muda berinisial Y menjadi korban pelecehan seksual, saat sedang antre makanan gratis pada puncak acara HUT Kota Depok.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News