RSUD Subang Diduga Menolak Pasien yang Hendak Melahirkan, Ibu dan Bayi Meninggal Dunia

Bidan desa yang menemani keluarga Juju akhirnya memutuskan untuk mencari rumah sakit di Kota Bandung.
Namun, di tengah perjalanan, Kurnaesih beserta anak dalam kandungan dinyatakan meninggal dunia.
“Istri saya ngedrop, panas kejang. Akhirnya dibawa ke puskesmas, tetapi enggak ada perubahan. Akhirnya dibawa ke (RSUD) Subang. Di IGD diterima, tetapi ketika mau dibawa ke ruangan (PONEK) ditolak, sebab tidak ada konfirmasi pasien dari Tanjungsiang,” katanya, Selasa (7/3).
“Kondisinya sudah mengkhawatirkan, kasihan. Akhirnya, diputuskan dibawa ke Bandung menggunakan ambulans puskesmas, tetapi di perjalanan enggak kuat, akhirnya meninggal dunia,” tuturnya.
Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saat ditanya mengenai hal ini mengaku akan segera berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Subang.
“Saya baru dengar, yang di Subang. Nanti saya bicara sama dinkesnya. Informasi ini saya baru dapat, di Subang,” ucapnya di Bandung, Senin (6/3).
Sampai saat ini, pihak RSUD Subang masih belum memberi keterangan resmi ihwal peristiwa ini. Nomor ponsel humasnya pun tak aktif. (mcr27/jpnn)
RSUD Subang belakangan menjadi sorotan, sebab diduga menolak pasien yang hendak berobat, akibatnya pasien meninggal dunia.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News