Menanggulangi Wabah Difteri, Dinkes Jabar Gencarkan Imunisasi

Rabu, 01 Maret 2023 – 13:45 WIB
Menanggulangi Wabah Difteri, Dinkes Jabar Gencarkan Imunisasi - JPNN.com Jabar
Ilustrasi Imunisasi. FOTO : JPNN

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat mendorong masyarakat untuk melakukan imunisasi guna menanggulangi wabah difteri yang baru-baru ini terjadi di Kabupaten Garut.

Kepala Bidang Penanggulangan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Jabar Rochady menuturkan imunisasi atau Outbreak Response Immunization (ORI) tersebut baru digelar di Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut yang sudah ada kasus positif wabah difteri.

"Jadi baru kami lakukan di Kabupaten Garut, khususnya di Kecamatan Pangatikan yang sudah positif, sementara 6 daerah lainnya masih dilakukan pemeriksaan sampling di laboratorium," katanya dalam keterangannya, Rabu (1/3).

Ia menuturkan, sasaran ORI di Kecamatan Pangantikan lebih dari 11.000, dari golongan usia 0 hingga 11 bulan, bayi di bawah dua tahun, anak usia sekolah kelas 1, 2, dan 5.

"Namun, kami kemarin menghadapi kendala cuaca hujan besar, jadi target 1.800 di kecamatan itu baru 800 sasaran yang diimunisasi. Maka dalam seminggu ini kami akan kejar ORI di Kecamatan Pangatikan," ujarnya.

Upaya imunisasi tersebut, menurutnya, selain untuk meningkatkan kekebalan tubuh, juga pada kasus tertentu untuk mengisolasi penyebaran penyakit agar tidak meluas ke tempat lain.

"Selain itu penerapan protokol kesehatan tetap harus dilakukan karena cara penyebaran difteri ini mirip dengan Covid-19 melalui droplet, pemakaian alat makan dan alat-alat secara bersamaan," jelasnya.

Sejauh ini, kata dia, Jabar tidak menetapkan kasus difteri sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

Dinkes Jabar gencar mendorong kepada masyarakat untuk melakukan imunisasi pada anak untuk menanggulangi wabah difteri di wilayahnya.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News