SDN Panaragan Kidul Minim Perhatian, Gus M Murka: Kok Bisa Dekat Istana Bogor Ada Seperti Ini
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Komisi IV DPRD Kota Bogor lakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN Panaragan Kidul, Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah.
Kedatangan para wakil rakyat ke sekolah tersebut untuk melihat secara langsung kondisi sekolah yang sudah rusak parah.
Kedatangan tersebut merupakan tindak lanjut dari aduan masyarakat, bahwa sejak 10 tahun terakhir sekolah tersebut tidak mendapatkan bantuan.
Baca Juga:
Berdasarkan hasil sidak, Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Akhmad Saeful menyebut kerusakan yang dialami oleh sekolah terdiri dari plafon yang sudah jebol, ruang kelas yang tidak layak pakai, tembok rusak dan pondasi bangunan yang sudah tidak kuat.
Dia mengatakan kejadian ini sekaligus menambah deretan catatan buruk dari kepemimpinan Wali Kota Bogor Bima Arya, lantaran bangunan sekolah yang hanya berjarak 1 kilometer dari istana presiden dan Balaikota Bogor ini tidak pernah tersentuh bantuan dan terancam ambruk.
Sedangkan pembangunan taman dan infrastruktur lainnya sangat masif dikerjakan jajaran Pemkot Bogor.
Baca Juga:
"Ini memalukan. Hanya berjarak 1 kilometer dari istana presiden dan Kantor Wali Kota Bogor masih bisa ditemukan kondisi sekolah yang memprihatinkan," ucapnya, dikutip Kamis (23/2).
Pria yang akrab disapa Gus M ini mengatakan tidak adanya kemauan dari Pemerintah Kota Bogor untuk memperbaiki bangunan sekolah, serta tidak adanya database dan campur tangan Dinas Pendidikan untuk mendata sekolah yang membutuhkan perbaikan, merupakan sederat penyebab adanya kejadian ini.
Sudah 10 tahun SDN Panaragan Kidul tak terima bantuan dari Pemkot Bogor, padahal lokasinya tidak kurang dari 1 kilometer dari Istana Bogor dan Kantor Wali Kota.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
