Badan Kereta Teknis yang Anjlok di Jalur KCJB Dievakuasi ke Depo Tegalluar
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Proses evakuasi kecelakaan kereta kerja di proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat masih terus dilakukan.
Seluruh mesin pemasangan rel yang keluar jalur sudah selesai dievakuasi dan dibawa menggunakan low bed trailer ke Depo Tegalluar Bandung.
Pekerjaan evakuasi menyisahakan 1 lokomotif diesel kereta kerja. Proses evakuasi lokomotif ini masih menunggu selesainya pekerjaan temporary rel atau rel sementara yang nantinya akan digunakan untuk mengevakuasi lokomotif tersebut ke Depo Tegalluar.
“Proses evakuasi lokomotif akan menggunakan jalur kereta yang ada menuju Depo Tegalluar. Evakuasi akan dilakukan setelah pekerjaan rel sementara untuk proses evakuasi selesai,” kata Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi dalam keterangan resminya, Rabu (21/12).
Menurut Dwiyana, sesuai dengan arahan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sejak tanggal 19 Desember pekerjaan pemasangan rel di lokasi kejadian dihentikan sementara sampai dengan selesainya proses evakuasi dan investigasi.
Sementara pekerjaan di lokasi lain masih teru dilanjutkan, seperti pekerjaan auxiliary building, stasiun, OCS, dan pekerjaan konstruksi lainnya.
“Dampak dari penghentian sementara pekerjaan pemasangan rel akan mitigasi dengan mempercepat pemasangan rel ballasted dengan menggunakan peralatan manual. Pekerjaan menyisakan 3 km jalur ganda,” ujarnya.
Kemudian, untuk pemasangan rel selanjutnya sampai dengan Stasiun Halim, lebih banyak untuk pemasangan rel tanpa batu ballast (ballastless).
Proses evakuasi di area kecelakaan kereta kerja di proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) masih terus dilakukan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News