Hamdalah, Pengungsi Gempa Cianjur Dipersilakan Kembali ke Rumah
jabar.jpnn.com, CIANJUR - Pemerintah Kabupaten Cianjur dibantu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai mendata rumah yang rusak akibat gempa yang terjadi pada Senin (21/11).
Berdasarkan pendataan awal, rumah yang rusak akibat gempa ini mencapai 83.000 dengan rincian 34.000 rusak berat, 17.000 rusak sedang, dan 35.000 rusak ringan.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, hingga hari ini kerugian material yang telah terverifikasi mencapai 17.864.
Di mana, ruma rusak berat sebanyak 4.376, rusak sedang 5.306, dan rusak ringan ada 8.182.
Selain itu, kepada para pengungsi, Herman mempersilakan untuk kembali ke rumah massing-masing secara bertahap.
“Sesuai dengan surat yang kami sampaikan kepada para camat dan kades di wilayah kejadian bencana alam, kami telah perintahkan agar masyarakat untuk segera secara bertahap kembali ke rumahnya masing-masing. Namun tentunya rumah yang tidak berbahaya,” katanya dalam keterangannya dikutip, Kamis (1/12).
Sementara untuk rumah rusak ringan dan sedang, Herman mengimbau pemiliknya agar bisa segera melakukan perbaikan.
Saat ini tim terus bergerak melakukan pendataan sehingga bisa memastikan bantuan untuk perbaikan.
Pemkab Cianjur dibantu Kementerian PUPR mulai mendata rumah yang rusak akibat bencana gempa bumi. Pengungsi pun mulai dipersilakan kembali ke kediamannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News