7 Rumah Warga Rusak, Jalan dan Masjid Amblas Akibat Pergeseran Tanah di Purwakarta

jabar.jpnn.com, PURWAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purwakarta melaporkan sebanyak tujuh rumah rusak dan akses jalan amblas akibat pergeseran tanah di Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta, Heryadi Erlan mengatakan bahwa pergeseran tanah di Desa Cisarua itu terjadi akibat hujan deras pada Minggu (9/3) malam.
Selain mengakibatkan tujuh rumah rusak, pergeseran tanah tersebut juga mengakibatkan satu bangunan warung rusak. Termasuk satu tempat ibadah di Desa Cisarua, mengalami kerusakan hingga ambruk.
BPBD Purwakarta juga melaporkan, peristiwa pergeseran tanah itu telah mengakibatkan jalan penghubung Desa Cisarua-Desa Tegalsari mengalami ambles dengan kedalaman sekitar 15 centimeter.
Atas kejadian itu, petugas menutup sementara akses jalan yang ambles itu sambil menunggu dilakukan perbaikan oleh dinas terkait.
Pihak BPBD Purwakarta juga telah berkoordinasi ke dinas terkait terkait dengan upaya penanganan lebih lanjut seperti perbaikan dan pemulihan kawasan terdampak .
Erlan mengatakan, wilayah di sekitar Desa Cisarua masuk dalam zona kerentanan gerakan tengah menengah, karena berbatasan dengan lembah sungai, tebing dan jurang.
Dari catatan BPBD Karawang, dua keluarga mengungsi ke rumah saudaranya, karena rumah yang mereka tempati mengalami kerusakan parah akibat pergeseran tanah di Kampung Bungur Sarang RT 007/004, Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta.
BPBD Kabupaten Purwakarta melaporkan tujuh rumah rusak, masjid dan akses jalan amblas akibat pergeseran tanah di Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News