276 Gempa Susulan Mengguncang Cianjur, Petugas Kesulitan Cari Korban Hilang
jabar.jpnn.com, CIANJUR - Tim SAR Gabungan mengalami sejumlah kendala dalam proses pencarian korban hilang dalam musibah gempa bumi Cianjur.
Adapun kendala yang dihadapi tim selama enam hari melaksanakan pencarian di lokasi yaitu cuaca di lapangan serta gempa susulan yang masih terjadi.
Gempa susulan ini menjadi riskan dan perlu kewaspadaan bagi tim di lapangan.
“Oleh karenanya Basarnas sudah menempatka safety officer di setiap sitenya untuk memantau pergerakan yang sekiranya membahayakan tim SAR Gabungan,” kata Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril dalam keterangannya, Minggu (27/11).
Memasuki hari ketujuh pascakejadian gempa bumi berkekuatan 5,6 SR di Cianjur, petugas masih mencari 14 orang yang hilang.
Pencarian di hari ketujuh ini tetap dibagi menjadi tiga worksite yaitu warung sate Shinta, Desa Cijedil, dan Kampung Cidadas.
Dilaporkan, di tiga tempat tersebut masih ada orang-orang yang tertimbun akibat getaran gempa yang terjadi pada Senin (21/11) siang.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mengungkapkan total hingga 27 November terjadi 276 kali gempa di Cianjur.
Sampai dengan hari ke tujuh pascakejadian gempa bumi di Cianjur, BMKG mencatat terjadi 276 kali gempa susulan di sana. Petugas kesulitan dalam pencarian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News