Modifikasi Cuaca Ditargetkan Mengurangi 60 Persen Curah Hujan di Jabar

Kamis, 13 Maret 2025 – 17:15 WIB
Modifikasi Cuaca Ditargetkan Mengurangi 60 Persen Curah Hujan di Jabar - JPNN.com Jabar
Ilustrasi cuaca. Foto: Ricardo/JPNN.com

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melakukan modifikasi cuaca selama 10 hari untuk meminimalisir terjadinya hujan ekstrem yang mengakibatkan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor. 

Langkah ini sudah dilakukan sejak Selasa (11/3/2025). 

Modifikasi cuaca ini dilakukan dengan cara menaburkan NACL atau garam berukuran tertentu melalui pesawat di beberapa titik yang sudah dipetakan. 

Sementara, pemerintah menggunakan pesawat dari TNI AU uang diterbangkan melalui Bandara Husein Sastranegara. 

Gubernur Provinsi Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan, modifikasi cuaca yang dilaksanakan ini merupakan bentuk respon atas terjadinya sejumlah bencana di wilayah Jabar karena kondisi cuaca ekstrem.

"Ini salah satu upaya yang dilakukan Pemprov Jabar dalam mencermati berbagai perkembangan bencana yang terjadi, di antaranya adalah, bencana banjir dan longsor," kata Dedi, Kamis (13/3/2025). 

Deputi Modifikasi Cuaca BMKG Tri Handoko Seto mengatakan, modifikasi cuaca ini dilakukan agar bisa menggeser awan yang menyebabkan hujan besar dari daratan Jawa Barat, pindah ke pantai selatan atau pun waduk.

"Sehingga seluruh permukaan Jawa Barat masih mampu menampung air hujan yang turun, sehingga tidak mengakibatkan banjir," ujar Tri Handoko.

Target BMKG bisa mengurangi 30-60 persen intensitas hujan dengan modifikasi cuaca di Jawa Barat.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News