Angka Inflasi Kota Depok Duduki Peringkat 2 Tertinggi di Jawa Barat
jabar.jpnn.com, DEPOK - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus berupaya untuk mengendalikan laju inflasi Kota Depok yang saat ini berada di posisi tertinggi kedua se-Jawa Barat.
Sekadar diketahui, angka inflasi Kota Depok saat ini mencapai 6,24 persen hingga menetapkan Kota Depok berada diurutan tertinggi kedua di Jawa Baarat, setelah Kota Tasikmalaya di angka 6,57 persen.
Angka inflasi Kota Depok juga lebih tinggi dibanding angka inflasi Provinsi Jawa Barat di angka 5,93 persen dan Nasional 5,71 persen.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri menyebut hingga kini Pemkot Depok masih fokus melakukan pengendalian inflasi dengan beberapa upaya yang telah dilakukan.
“Untuk pengendalian inflasi, Pemkot Depok telah melaksanakan Rakor High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Rakor Satgas Ketahanan Pangan,” ucap Supian Suri saat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis (17/11).
Dirinya juga menyebut Pemkot Depok telah melaksanakan Sidak Pasar TPID dan Satgas Ketahanan Pangan, dan melakukan pemantauan harga komoditi di pasar rakyat Kota Depok.
“Kami juga melakukan pemantauan harga di pasar yang kami lakukan setiap hari,” tuturnya.
Operasi pasar murah di 13 kelurahan di Kota Depok juga menjadi salah satu upaya yang terus digulirkan oleh Pemkot Depok agar dapat menekan laju inflasi.
Angka inflasi Kota Depok berada di urutan kedua tertinggi di tingkat Provinsi Jawa Barat, dan Kota Depok terus melakukan berbagai upaya untuk mengendalikannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News