Dicap Sebagai Sekolah Inklusi, Kepsek SDN Putraco Indah Bandung Merespons
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Kepala Sekolah SD Negeri Putraco Indah Bandung, Darmawan angkat bicara soal alasan minimnya pendaftar dikarenakan label sekolah inklusi.
Menurutnya, sekolah yang dipimpinnya memang terkenal sebagai sekolah inklusi yang menyediakan program pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus (ABK).
Meski demikian, bukan berarti sekolah tersebut sepenuhnya diperuntukan bagi siswa berkebutuhan khusus.
"Dulunya ini adalah sekolah yang terkenal dengan sekolah inklusi, sekolah anak berkebutuhan khusus dari 2013-2018," kata Darmawan saat ditemui JPNN.com, Rabu (13/7).
Namun sejak 2019 lalu, pihaknya mulai mengurangi kuota siswa ABK dan memperbanyak siswa reguler.
Tahun ini saja, kata Darmawan, hanya 5 siswa ABK yang diterima.
"Sekarang padahal sudah sama, dilihat dari ABK nya ini setiap kelas paling ada 3-5 orang siswa," ujarnya.
Darmawan menjelaskan, SDN Putarco Indah hanya menerima siswa ABK ringan.
Kepsek SDN Putraco Indah, Darmawan beri penjelasan soal sekolahannya yang dicap sebagai sekolah inklusi di Bandung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News