Tips dan Trik Membuat Sate di Tengah Wabah PMK

Minggu, 10 Juli 2022 – 15:40 WIB
Tips dan Trik Membuat Sate di Tengah Wabah PMK - JPNN.com Jabar
Daging kurban yang akan dibagikan ke warga (Ilustrasi). Foto: Ricardo/jpnn.com

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Merayakan kurban di tengah wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) tentunya masyarakat harus lebih waspada, termasuk dalam mengolah daging kurban.

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung memberi tips dan trik cara mengolah daging kurban hingga menjadi sate di tengah wabah PMK.

Kepala Bidang Keamanan Pangan DKPP Kota Bandung Ermariah menuturkan, setelah daging kurban diterima bila langsung diolah maka dianjurkan untuk direbus dalam air mendidih selama 30 menit.

Teknik merebus ini berguna untuk mematikan virus-virus yang mungkin saja masih ada di dalam daging.

“Daging direbus selama 30 menit dan air rebusannya langsung dibuang,” kata Emariah di Bandung, Minggu (10/7).

Setelah direbus, maka daging kurban bisa diolah menjadi berbagai macam hidangan, termasuk sate.

Dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak mencuci daging dengan air biasa, sebab virus PMK bisa bertahan dalam air.

"Virus PMK bisa bertahan di dalam air selama 75 hari. Virus ini juga bertahan lama di benda-benda dan bertahan pula di udara,” ujarnya.

DKPP Kota Bandung bagikan tips dan trik cara mengolah daging kurban di tengah wabah PMK.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News