Prediksi Cuaca Buruk di Bern, Swiss, Tim Penyelamat Komitmen Lanjutkan Pencarian Emmeril
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Upaya pencarian Emmeril Khan Mumstadz, masih terus dilakukan meski dihadapkan pada cuaca yang diprediksi turun hujan dan badai di kawasan pegunungan.
Anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss pada Kamis (26/5).
Keluarga Ridwan Kamil yang diwakili oleh Erwin Muniruzaman mengatakan, pencarian pada tanggal 31 Mei kemarin belum membuahkan hasil.
Hasil evaluasi pencarian tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Polisi Bern kepada Ridwan Kamil dan Atalia Praratya di boat house kawasan Sungai Aare.
“Polisi maritim melanjutkan proses pencarian namun belum mendapatlkan hasil yang kami harapkan bersama. Hasil evaluasi, mereka akan tetap melanjutkan pencarian dengan metode seperti sebelumnya,” kata Erwin di Bandung, Kamis (2/6).
Metode dan alat yang digunakan dalam pencarian tetap sama. Hal yang berubah hanya dari sisi penyelaman yang akan disesuaikan dengan situasi di lapangan.
“Dari polisi juga menyampaikan bahwa beberapa hari ke depan prakiraan cuaca akan ada hujan di Bern, ditambah ada badai di pegunungan yang akan berpengaruh terhadap kondisi air di Sungai Aare,” tambahnya.
Kendati demikian, kata Erwin, pihak penyelamat berkomitmen akan tetap melakukan pencarian meski dihadapkan pada situasi tersebut.
Regu penyelamat Swiss komitmen untuk melanjutkan pencarian Emmeril Khan Mumtadz meski dihadapkan dengan cuaca buruk di Kota Bern.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News