Pantas Saja KDS Jadi Soroton DPRD Kota Depok, Ternyata...
jabar.jpnn.com, DEPOK - Anggota DPRD Kota Depok Fraksi Gerindra Hamzah turut memberikan komentar terkait Kartu Depok Sejahtera (KDS) yang kini sedang menjadi sorotan.
Diketahui, pada Rapat Paripurna Kamis (28/4) terjadi kericuhan lantaran para anggota sidang dari seluruh fraksi menginginkan KDS masuk dalam pembahasan sidang.
Namun, hal tersebut tidak diindahkan oleh Ketua DPRD Kota Depok TM Yusuf Syahputra selaku pimpinan sidang.
Menanggapi hal tersebut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi A DPRD Kota Depok itu membeberkan bahwa anggaran KDS dari seluruh dinas totalnya mencapai sekitar Rp 100 miliar.
Dari total anggaran tersebut tersebar di beberapa dinas, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, Disnaker, dan sejumlah dinas lainnya.
“Bisa dibayangkan ketika uang rakyat Kota Depok hanya dikelola dan dimanfaatkan oleh satu partai politik saja,” ketus Hamzah.
Dia menyebut seluruh fraksi yang mempertanyakan KDS bukan karena tidak setuju dengan program yang dijalankan, tetapi pelaksanaan program tersebut harus transparan.
“Kami tekankan, bukan kami tidak setuju dengan program itu, tetapi pelaksanaannya harus adil dan merata bagi warga Depok yang memang benar-benar membutuhkan. Pelaksanaannya juga harus transparan,” ujarnya.
Anggota DPRD Fraksi Gerindra Hamzah turut memberikan komentar dan membeberkan rincian dana pada program Kartu Depok Sejahtera (KDS).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News