Ternyata Ini Makna Secuil Minyak Goreng di Gelas Plastik Pada Demo Cipayung Plus Bogor
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Gelombang aksi unjuk rasa kembali terjadi di Kota Bogor. Kali ini aksi dilakukan sejumlah elemen mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Cipayung Plus Bogor Raya.
Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Bogor Fahreza Berliansyah mengatakan, aksi unjuk rasa ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah.
Fahreza menilai pemerintah tidak bisa menangani persoalan yang seharusnya diselesaikan, yang akhirnya membahayakan kesejahteraan rakyat Indonesia.
“Mulai dari kenaikan harga kebutuhan pokok, Bahan Bakar Minyak (BBM), kenaikan PPN 11 persen, minyak goreng dan beragam masalah lainnya," katanya, Kamis (21/4).
Sebagai bentuk ketidak puasan mahasiswa terhadap kinerja pemerintah, dalam aksi tersebut para mahasiswa melakukan teatrikal tentang gambaran ketidak becusan pemerintah dalam mensejahterakan rakyatnya.
Teatrikal dilakukan dengan menggunakan satu liter minyak goreng curah yang dituang ke dalam gelas plastik oleh para massa aksi.
Enam gelas plastik berisikan secuil minyak goreng curah tersebut, lantas dibagikan massa aksi kepada para polisi yang berjaga mengamankan aksi unjuk rasa.
"Ini adalah bentuk betapa tidak becusnya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Termasuk memenuhi kebutuhan minyak goreng," tegasnya.
Enam tuntutan Aliansi Cipayung Plus Bogor Raya untuk rezim pemerintahan Joko Widodo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News