Geram Pertanyaannya Diabaikan Luhut, BEM UI: Cih, Dasar Arogan!
jabar.jpnn.com, DEPOK - Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) sebut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sangat arogan saat bertutur kata di hadapan massa aksi.
Ketua BEM Vokasi UI Muhammad Dilan Bahtiar mengungkapkan, kearogansian Luhut terlihat dari perkataan yang dia ucapkan saat menemui massa aksi di depan Balai Sidang UI, Selasa (12/4).
“Dengan seenaknya dia menyebut bahwa dirinya memiliki hak untuk menolak memberikan datanya kepada publik, itu yang disampaikan kepada massa aksi. Sangat arogan,” tuturnya.
Dirinya menyebut Luhut telah mengkebiri demokrasi, mencederai hak-hak, serta unsur-unsur konstitusi.
“Dia (Luhut) juga telah mencederai tugas dia sebagai pejabat negara,” terangnya.
Dilan menyebut mahasiswa UI akan terus menyuarakan terkait statuta UI dan wacana penundaan pemilu dan perpanjangan massa jabatan presiden.
“Kami meminta statuta UI dicabut, dan wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden disikapi tegas oleh negara, kami akan terus mengawal isu ini,” jelasnya.
Untuk rencana aksi berikutnya, dia mengatakan telah merancangnya. Terkait tuntutan statuta UI mereka akan adakan aksi besar-besaran agar segera dicabut.
Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) sebut Luhut Binsar Pandjaitan sangat arogan saat bertutur kata di hadapan massa aksi, saat datang ke Balai Sidang UI.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News