BUMN Lincah Menari, Customer Centric jadi Roh Transformasi Pos Indonesia

Jumat, 11 Oktober 2024 – 16:51 WIB
BUMN Lincah Menari, Customer Centric jadi Roh Transformasi Pos Indonesia - JPNN.com Jabar
acara Book Talk Roadshow Buku Elephant Learns Flamenco: BUMN Lincah Menari, Menuju Indonesia Emas 2045, dengan topik Digitalization & Orchestration di Auditorium Damar, Telkom University Bandung, pada Jumat (11/10). Foto: Source for JPNN.

Transformasi yang dilakukan Pos Indonesia terbukti berhasil dalam mengatasi krisis-krisis yang dihadapi selama pandemi, yaitu krisis operasional dan krisis finansial.

“Dengan langkah-langkah yang sudah kami ambil, kami berhasil memperbaiki operasional perusahaan secara signifikan,” kata Hariadi.

Hariadi menambahkan, masih ada satu tantangan besar yang harus dihadapi, yaitu meningkatkan pangsa pasar (market share). Menurut Hariadi, Pos Indonesia terus berupaya untuk menemukan jalan keluar yang inovatif dan efektif untuk meningkatkan market share di industri yang sangat kompetitif ini.

“Kami menyadari bahwa persaingan semakin ketat, terutama dengan masuknya pemain-pemain baru di industri ini. Namun, kami yakin bahwa dengan transformasi digital yang sedang berjalan dan fokus kami pada pelanggan, Pos Indonesia akan mampu mencapai posisi terbaik di pasar dengan performa operasional yang terus mengalami kenaikan signifikan,” jelasnya.

Sementara itu, dalam buku Elephant Learns Flamenco (ELF) menyajikan analisis menarik tentang bagaimana BUMN memimpin transformasi digital di Indonesia. Buku ini menggarisbawahi bagaimana “raksasa” yang dulu dianggap lamban, kini bergerak penuh kelincahan dengan digitalisasi. Mereka berubah menjadi organisasi yang ramping dan adaptif yang siap menghadapi era digital.

“Ini adalah salah satu hal yang menonjol dalam kepemimpinan Erick Thohir, dimana beliau mampu menggerakan tiga strategi utama BUMN yakni transformasi, digitalisasi, dan kolaborasi untuk membuat BUMN lebih kompetitif,” kata Yuswohady, penulis buku dalam Book Talk Roadshow Buku Elephant Learns Flamenco: BUMN Lincah Menari, Menuju Indonesia Emas 2045 di Auditorium Damar, Telkom University Bandung.

Acara itu dihelat pada Rabu (11/10), dan mengambil tema Digitalization & Orchestration. Bandung menjadi kota kedua yang dipilih untuk rangkain roadshow buku yang diselenggarakan oleh Indonesia Brand Forum (IBF) ini. Buku Elephants Learns Flamenco menganalisis peran dan kinerja BUMN di bawah kepemimpinan Erick Thohir selama lima tahun terakhir.

Diskusi ini dihadiri oleh para narasumber mulai dari Direktur Group Business Development PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk ?Honesti Basyir, Direktur Operasi dan Digital Services PT Pos Indonesia (Persero) ?Hariadi, Rektor Telkom University ?Prof. Dr. Adiwijaya, dan penulis Buku Elephant Learns Flamenco ??Yuswohady. 

Strategi utama Pos Indonesia bangkit adalah customer-centric. Sementara digital hanyalah sebuah enabler untuk menggaet pasar yang lebih luas.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News