Pasar Merdeka Kota Bogor Akan Direvitalisasi, Pedagang Basah Harus Rela Direlokasi
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor merelokasi pedagang basah di Pasar Merdeka ke tempat penampungan sementara (TPS), sehubungan dengan kegiatan revitalisasi pasar tersebut.
Direktur Utama Perumda PPJ Kota Bogor, Jenal Abidin menjelaskan PT FAM selaku investor membuat 300 lapak di TPS yang bisa digunakan pedagang secara gratis tanpa membayar biaya sewa.
Jenal mengatakan revitalisasi Pasar Merdeka dimulai November 2024 dan ditargetkan selesai pada 2026.
Baca Juga:
Ia berharap pedagang betah berdagang di TPS. Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk revitalisasi disebut mencapai Rp50 miliar.
“Untuk pengaturan pedagang pindah ke TPS ada panitia yang dibentuk. Untuk masuk ke TPS ini, syaratnya adalah pedagang eksisting atau yang sudah berdagang lama. Masuk ke penampungan, kemudian dilakukan pendataan, setelah pasar selesai dibangun mari pindah ke pasar baru,” jelasnya.
Jenal mengatakan dengan revitalisasi, dalam kurun waktu satu tahun atau maksimal 1,5 tahun, Kota Bogor akan memiliki pasar yang baru dan lebih representatif.
Menurut Jenal, program revitalisasi tidak akan berjalan baik, ketika pengelola bekerja tetapi tidak didukung oleh para pedagang. Oleh karenanya, ia mengajak para pedagang bersama-sama mensukseskan program revitalisasi pasar.
“Revitalisasi Pasar Merdeka adalah salah satu program kerja dari Perumda PPJ yang diamanatkan kepada kami dari Pemkot Bogor, untuk merevitalisasi atau memperbaiki kembali pasar-pasar yang sudah tidak representatif atau tidak layak,” ucapnya.
Perumda PPJ Kota Bogor merelokasi pedagang basah di Pasar Merdeka ke tempat penampungan sementara (TPS), sehubungan dengan kegiatan revitalisasi pasar tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News