Investor Asia Afrika hingga Eropa Lirik Potensi Investasi di Jawa Barat

Kamis, 19 September 2024 – 21:20 WIB
Investor Asia Afrika hingga Eropa Lirik Potensi Investasi di Jawa Barat - JPNN.com Jabar
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin saat menghadiri kegiatan 'West Java Investment Summit (WJIS) 2024' di Kota Bandung, Kamis (19/9/2024). Foto: Diskominfo Jabar

Saat pembukaan WJIS 2024, Bey turut melakukan penandatanganan kerja sama dengan investor asing yang sudah sepakat akan menanamkan modal di salah satu proyek di Jawa Barat.

"Tadi di penandatanganan MoU itu ada beberapa peningkatan teknologi seperti misalnya yang di Sukabumi itu peningkatan luas padi besaranya Rp1,5 trilliun jadi harus bener didorong agar investasi masuk ke Jabar," katanya.

"Karena hanya dengan investasi kami bisa membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian di Jabar," lanjut dia.

Menurut dia, para investor yang datang ke WJIS 2024 banyak yang antusias dan menyambut baik.

"Kalau lihat minatnya cukup sangat baik, saya melihat bahwa mereka tertarik dan beberapa sudah yakin, seperti tadi Vietnam, VinFast itu akan produksi tahun depan Electric Vehicle, beberapa daerah Subang, Karawang," jelasnya.

Bey menambahkan, ada beberapa proyek lain yang berkaitan dengan BIJB Kertajati dan kini sudah ada investor tertarik untuk turut mengembangkan bandara yang ada di Kabupaten Majalengka ini.

"Ini tadi juga di BIJB Aero City sudah pembebasan lahan sebesar 1,600 hektare jadi untuk Kertajati sudah ada yang masuk," tuturnya.

Sementara itu, Plh Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal, Kementerian Investasi, Saribua Siahaan mengatakan, salah satu cara pemerintah menghasilkan investor itu lewat investment project ready to open.

Gelaran West Java Investment Summit (WJIS) 2024 turut menarik beberapa investor dari berbagai negara luar negeri.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News