DLHK Depok Tambah Alat Berat di TPA Cipayung Demi Memaksimalkan Penanganan Sampah

Kamis, 22 Agustus 2024 – 17:00 WIB
DLHK Depok Tambah Alat Berat di TPA Cipayung Demi Memaksimalkan Penanganan Sampah - JPNN.com Jabar
Kondisi TPA Cipayung. Foto : Lutviatul Fauziah/JPNN.com.

jabar.jpnn.com, DEPOK - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok memaksimalkan penataan sampah pascapenutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung dengan menambah jumlah alat berat dan jam operasional.

Kepala DLHK Kota Depok, Abdul Rahman mengatakan saat ini alat berat yang beroperasi di TPA Cipayung ada delapan, dengan perincian ekskavator ada lima unit, buldoser ada tiga unit dan loader ada satu unit.

"Sebenarnya kebutuhan ekskavator yang kami perlukan ada 12 unit, kami ada 5 unit. Untuk itu, kami sewa 5 unit dan akhir bulan ini akan ada tambahan 2 unit dari bantuan Provinsi Jawa Barat," ucap pria yang akrab disapa Abra.

Abra menuturkan, kebutuhan buldoser diperlukan 5 unit, DLHK Depok sudah ada 3 unit, sehingga untuk tambahan disewa 2 unit, kalau loader sudah cukup satu unit.

"Dengan alat berat yang memadai penataan akan cepat dilakukan. Mohon warga Depok bersabar," terangnya.

Selain menambah alat berat, para pekerja yang bertugas di TPA Cipayung juga ditambah jam operasionalnya, tentunya dengan penambahan biaya upah.

"Dari yang sebelumnya bekerja selama 8 jam, karena ada ini kami tambah menjadi 10 jam. Agar sampah yang mengantre masuk dapat segera dilayani," ungkapnya.

Selanjutnya, mekanisme penataan sampah di TPA Cipayung, truk sampah yang datang akan melakukan bongkar muatan sampah di area loading.

DLHK Kota Depok akan menambah jumlah arat berat untuk memaksimalkan penataan sampah di TPA Cipayung
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News