Cekcok Dengan Istri, Oknum Polisi di Depok Melepaskan Tembakan ke Udara

jabar.jpnn.com, DEPOK - Polisi berinisial WN menembakan senjatanya ke udara lantaran kesal saat bertengkar dengan istrinya, di Perumahan Villa Pertiwi, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, pada Sabtu (23/3).
Kasubag Humas Polres Metro Depok Kompol Supriyadi menjelaskan, peristiwa itu bermula saat WN yang merupakan anggota kepolisian terlibat adu mulut dengan istrinya.
“WN ini sedang cekcok dengan istrinya, akhirnya dia keluar rumah dan membuang tembakan satu kali ke udara. Jadi, nembaknya itu ke atas bukan ke arah istrinya,” ucapnya, Rabu (23/3).
Setelah mendengar suara tembakan tersebut warga sekitar langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Sukmajaya.
Usai mendapatkan laporan dari masyarakat Polsek dan Polres Metro Depok langsung mendatangi lokasi kejadian.
Karena anggota tersebut bertugas di Polres Metro Jakarta Selatan, akhirnya Polres Metro Depok langsung berkoordinasi dengan Polres Metro Jakarta Selatan untuk penanganannya.
Baca Juga:
“Setelah kejadian WN langsung dijemput Provos Polres Metro Jakarta Selatan. Kasus ini pun sedang ditangani di sana,” tutupnya.
Dari lokasi kejadian polisi juga mengamankan sepucuk senjata api jenis revoler lengkap dengan lima butir peluru. (mcr19/jpnn)
Polisi berinisial WN menembakan senjatanya ke udara lantaran kesal bertengkar dengan istrinya, di Perumahan Villa Pertiwi, Kecamatan Cilodong, Kota Depok.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
BERITA TERKAIT
- Misteri Kematian Akseyna Ahad Dori: Polisi dan Universitas Indonesia Saling Lempar Tanggung Jawab
- Selain Disekap Selama Dua Hari di Dalam Rumah, Pelaku Juga Sempat Menganiaya Korban
- Gegara Jual Beli Mobil, 2 Warga Depok Jadi Korban Penyekapan di Sebuah Rumah di Kawasan Sukatani
- Dua Warga Depok Jadi Korban Penyekapan di Sebuah Rumah di Kawasan Sukatani
- Polres Metro Depok Salurkan 500 Paket Sembako untuk Masyarakat yang Membutuhkan
- Tawuran Remaja Kian Merajalela, Pemkot Depok Fokus Cari Solusinya