Kuatkan Kolaborasi Industri dan Pendidikan, CEO Mentorship Digelar di Universitas Gunadarma
Perwakilan PT Kimia Farma Tbk, Hendra Farma Johar menuturkan, program ini menjadi platform untuk kolaborasi riset dan inovasi Kedaireka, ditambah dengan program dana padanan, adalah sebuah harapan yang menjadi nyata bagi pihaknya.
“Semoga program ini dapat membuka mata para insan perguruan tinggi akan kebutuhan inovasi di industri farmasi. Sehingga, kolaborasi terjadi secara proaktif dari kedua belah pihak yang akhirnya akan lebih mempercepat kemajuan industri kesehatan di Indonesia,” terangnya.
Selanjutnya, Guru Besar Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Dirjen Diktiristek periode 2020-2024, Nizam menambahkan, bahwa penting bagi Indonesia untuk mengedepankan kolaborasi inovasi sebagai ujung tombak kemajuan bangsa.
“Kunci utama dalam menumbuhkan ekosistem kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri, adalah kesesuaian visi untuk memajukan ekonomi Indonesia melalui inovasi,” kata Nizam.
Menurutnya, kolaborasi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak tidak hanya menciptakan sinergi, tetapi juga menunjukkan inisiatif dan proaktif dalam menginisiasi kerja sama.
“Pentingnya memberikan hasil yang cepat dan bermanfaat secara tepat bagi semua pihak, baik perguruan tinggi maupun industri, serta masyarakat secara keseluruhan, menegaskan pentingnya rasa saling percaya dalam membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan,” ucapnya. (mcr19/jpnn)
CEO Mentorship mempererat kolaborasi antara industri dan pendidikan, untuk menciptakan inovasi ketahanan pangan dan kemandarian kesehatan nasional.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News