Pemkot Depok Bakal Bebaskan Lahan dan Bangunan yang Terdampak Banjir di Jalan Penghubung Cipayung-Pasir Putih

jabar.jpnn.com, DEPOK - Wali Kota Depok, Mohammad Idris sebut akan melakukan pembebasan lahan dan bangunan milik masyarakat yang terdampak banjir di akses jalan penghubung Cipayung-Pasir Putih, Sawangan.

Diketahui, banjir tersebut sudah terjadi selama beberapa bulan terkahir akibat longsornya TPA Cipayung hingga berdampak pada masyarakat.

Idris menyebut bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk menengani permasalahan ini.

“Lalu simultan kami akan kaji bersama PUPR, Bappeda dan Rumkim untuk kami ukur bidang-bidang tanah,” ucapnya, Kamis (2/5).

Dia menuturkan bahwa Pemkot Depok akan melakukan upaya pengumpulan sertifikat yang terdampak.

“Nanti akan ketahuan berapa bidang tanahnya, kami hitung fiskal. Kalau mungkin cukup kami akan bebaskan di ABT. Sebab di ABT juga banyak kebutuhan lahan ya, lahan sekolah, kantor dan lain sebagainya, nanti kami liat prioritasnya,” ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa BTT tidak cukup untuk menangani permasalahan ini.

“Kalau ini sudah darurat, sebenarnya bisa pakai BTT, cuma BTT enggak cukup harus di APBD-kan. Kalo APBD beli tanah diukur, itu solusi alternatif,” terangnya.