Berdampak Baik pada Karakter Siswa, Pengajar Berharap Program Jabar Masagi Dilanjutkan

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Program pendidikan Jawa Barat Masagi dinilai memberikan dampak positif, terutama dalam aspek karakter dan keterampilan siswa serta pengajar. 

Hal itu disampaikan pengawas SMK cabang dinas pendidikan wilayah 9 Winarno. 

Lima tahun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat berkoordinasi dengan sekolah-sekolah untuk menjalankan program Jabar Masagi. 

Adapun Pemprov Jabar telah menerapkan program ini sejak tahun 2018 yang diikuti 252 sekolah tingkat SMA/SMK/SLB dan madrasah di Jabar. 

Winarno mengatakan, beberapa sekolah yang telah mengikuti program Jabar Masagi mengaku sangat merasakan dampak positif dari adanya program sekolah Masagi. 

Dampak yang sangat dirasakan dari aspek karakter dan keterampilan siswa serta pengajar. 

"Sebelum adanya program Jabar Masagi, praktik-praktik baik untuk mengedepankan pembelajaran yang berbasis pada proyek fast learning, keteladanan, karakter, kolaborasi, dan sebagainya belum muncul," kata Winarno dalam keterangannya, Jumat (27/10). 

Ia menjelaskan, perubahan yang sangat positif ini juga menjadikannya yakin jika komitmen pemprov dalam mengimplementasikan life skills pendidikan abad 21 cukup berhasil.