Anggaran BTT Kabupaten Bogor Ditambah Rp 20 Miliar
jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menambah alokasi belanja tak terduga (BTT) senilai Rp20 miliar pada perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023.
Bupati Bogor, Iwan Setiawan menjelaskan bahwa penambahan BTT tersebut sebagai langkah antisipasi untuk penanganan bencana dalam kurun waktu tiga bulan ke depan.
Karena BTT Kabupaten Bogor dalam APBD 2023 hanya tersisa Rp2 miliar dari yang telah dialokasikan senilai Rp50 miliar.
Baca Juga:
"BTT kami bisa tambah hingga Rp20 miliar. Karena tiga bulan ke depan ini tidak tahu mungkin ada musibah dan lain sebagainya," kata Iwan.
Penambahan alokasi BTT itu disahkan dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (30/9) malam bersamaan dengan pengesahan Peraturan Daerah (Perda) APBD Perubahan Tahun Anggaran 2023.
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menyebutkan bahwa penambahan alokasi BTT merupakan hal prioritas dalam pembahasan APBD Perubahan tahun anggaran 2023, salah satunya untuk penanganan dampak kebakaran hebat Pasar Leuwiliang pada pekan lalu.
"Kemarin baru kejadian bencana kebakaran di Leuwiliang, pas pada saat kami berproses sudah mau selesai, akhirnya kami bahas ulang kembali agar dapat terakomodir untuk relokasi pedagang sekitar lokasi kebakaran," kata Rudy.
Kemudian, anggaran BTT untuk percepatan pemberian bantuan sarana air bersih di tengah kekeringan pun menjadi salah satu prioritas dalam APBD Perubahan TA itu.
Pemkab Bogor menambah alokasi BTT senilai Rp20 miliar pada perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News