121 Ribu Warga Kabupaten Bogor Alami Kekeringan
jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggelar rapat koordinasi upaya menanggulangi kekeringan sebagai dampak El Nino yang terus meluas.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengatakan hingga Senin (28/8) sebanyak 89 desa dari 26 kecamatan telah meminta bantuan air bersih kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor.
Dalam rapat itu, Burhanudin mengumpulkan para camat, beserta stakeholder terkait untuk membantu masyarakat yang mengalami krisis air bersih. Pasalnya, lebih dari 121.000 jiwa telah terdampak kekeringan di Bumi Tegar Beriman.
Burhan memerintahkan BPBD menambah armada truk tangki air untuk didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih.
Burhan menyebutkan Pemkab Bogor memiliki 18 unit truk tangki air yang dapat dikerahkan.
"Bisa digunakan itu dari damkar 10 unit, BPBD empat unit, PDAM tiga unit dan PMI satu unit. BPBD juga segera ajukan kebutuhan biayanya segera ajukan. Kami masih punya alokasi Belanja Tidak Terduga (BTT) Rp50 miliar yang bisa dipakai," tegas Burhan.
Burhan memerintahkan agar bantuan air bersih segera didistribusikan, meski beberapa wilayah Kabupaten Bogor mulai diguyur hujan.
Burhan meminta BPBD mengajukan dana BTT untuk estimasi kebutuhan selama satu bulan ke depan.
Gegara kemarau panjang dan El Nino sebanyak 121 ribu warga Kabupaten Bogor alami kekeringan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News