Dinkes Cimahi Tunggu Hasil Uji Lab Kandungan Nasi Boks Penyebab Keracunan Massal
jabar.jpnn.com, CIMAHI - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi sudah mengirim sampel nasi boks dari kegiatan reses anggota DPRD yang diduga menjadi penyebab keracunan massal para peserta.
Adapun dalam peristiwa ini, sebanyak 268 warga Cimahi keracunan dan mengeluhkan sejumlah nyeri. Di antaranya, mual, perut melilit, dan pusing.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Cimahi Dwihadi Isnali mengatakan, pascakejadian pada Sabtu (22/7), tim Surveilans langsung mengirim sampel nasi boks kepada Labkesda Jabar.
Nantinya hasil uji lab akan terungkap kandungan dari menu nasi boks tersebut. Adapun menu makanan yang disajikan terdiri dari nasi, ayam suwir, dan telur balado.
“Kami sudah mengirimkan sampel, jadi tim surveilans dari kesehatan lingkungan bersama puskesmas, kami mengambil sampel makanan, sudah didapat walaupun kejadian hari Sabtu, tapi masih ada sehingga, kami kirim sampel makanan ke Labkesda,” kata Dwihadi ditemui di Pemkot Cimahi, Senin (24/7).
Selain sampel makanan, Dinkes juga mengirimkan sampel lainnya seperti feses dan urin penderita.
“Juga kami ambil sampel dari muntah, urin, dan feses penderita,” tuturnya.
“Nasi boks. Di situ ya ada menu ayam, telur, sayur capcay, dan perkedel jagung,” sambungnya.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi sudah mengirim sampel nasi boks dari kegiatan reses anggota DPRD yang diduga menjadi penyebab keracunan massal para peserta
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News