Rp25 Triliun Siap Digelontorkan Pemerintah Demi Membangun Tol Caringin - Puncak
jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Pemerintah Kabupaten Bogor siap turut andil dalam proses pembangunan Jalan Tol Caringin - Puncak yang sedang direncanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra menjelaskan meski Pemerintah Kabupaten Bogor belum dilibatkan dalam perencanaan pembangunan Jalan Tol Caringin-Puncak, tetapi pihaknya melakukan kajian mengenai lahan mana saja yang cocok dijadikan sebagai jalan Tol Puncak.
"Kemungkinan kami juga nanti dilibatkan dalam hal proses administrasi, pembebasan lahan dan sosialisasi kepada masyarakat," kata Suryanto.
Pemerintah Kabupaten Bogor juga akan menyesuaikan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) maupun Rencana Detai Tata Ruang (RDTR) untuk mendukung pembangunan Tol Puncak.
Jalan tol tersebut bakal memiliki gerbang atau pintu keluar di wilayah Puncak. Sejauh ini, opsi pintu keluarnya ada di wilayah Megamendung dan Gunung Mas.
Suryanto berharap wacana pembangunan jalan tol ini memberikan solusi atas kemacetan Jalur Puncak yang selama 30 tahun ini hanya diatasi dengan rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah atau one way dan sistem ganjil genap.
Suryanto memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor siap mendukung rencana pembangunan jalan tol yang nantinya menghubungkan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dengan jalur Puncak Bogor-Cianjur.
Sebelumnya, Direktur Jalan Bebas Hambatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Triono Junoasmono memperkirakan nilai proyek pembangunan Tol Puncak mencapai Rp25 triliun.
Pemerintah Kabupaten Bogor siap turut andil dalam proses pembangunan Jalan Tol Caringin - Puncak yang sedang direncanakan oleh Kementerian PUPR.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News