Bapanas Jalin Kerja Sama Dengan AIPGI Demi Rumuskan Pemenuhan Pangan dan Gizi Masyarakat
“Perguruan Tinggi akan melakukan pemetaan terlebih dahulu untuk memperoleh data dasar atau baseline, program akan berlangsung selama dua bulan. Kemudian akan ada pengumpulan data akhir untuk melihat bagaimana perubahan mainset, pengetahuan, dan perilaku anak,” ujarnya.
Baca Juga:
Ia mengatakan, selain tahapan tersebut, juga dilakukan intervensi berupa pemberian edukasi seputar pangan dan gizi.
“Jadi disamping ada upaya memberikan pangan bergizi, 10 kali dalam setiap bulan, yang lebih penting lagi mendidik murid memberikan edukasi pangan dan gizi. Edukasi ini juga disampaikan kepada para guru dan orang tua murid agar programnya terus berjalan berkelanjutan,” katanya. (antara/jpnn)
Bapanas gandeng fakultas ilmu gizi di 10 universitas untuk berkontribusi merumuskan kebijakan penanganan kerawanan pemenuhan pangan dan gizi masyarakat.
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
