Dalam Setahun, Finnix Salurkan Rp 30 Miliar Dana Bantuan Ekraf
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Selama pandemi Covid-19, sektor industri kreati di Indonesia babak belur dan sangat terpuruk. Tak ada kegiatan yang mendukung bertumbuhnya ekonomi kreatif.
Upaya bangkit pascapandemi, Kadin Jabar menggandeng perusahaan startup Finnix untuk menggeliatkan lagi industri kreatif, salah satunya membantu permodalan project kreatif.
Ketua Kadin Jabar Tubagus Raditya mengatakan, dari sisi sumber daya manusia (SDM), pelaku kreatif sangat banyak dan potensial. Kuncinya, dibutuhkan dorongan pinjaman dan perbankan.
“Mereka bisa mendapatkan project dan sponsor dari pemerintah atau swasta. Tapi, biasanya ada keterbatasan modal dasar untuk memulai project. Karena biasanya kan pemerintah membayarnya setelah project selesai,” katanya di Bandung, Senin (22/5).
“Jadi, ketika ada sebuah terobosan membuat acara seperti konser, tidak terealisasi karena kendala modal awal. Banyak yang minta untuk difasilitasi,” sambungnya.
Berangkat dari permasalahan itu, Kadin menyambut baik kehadiran fintech bernama Finnix yang fokus sebagai fasilitator pelaku industri kreatif dalam mendapatkan akses modal dari lembaga keuangan.
Ia berharap, perbankan pun bisa memberikan keleluasaan permodalan berbasis value (nilai), tidak hanya jaminan.
“Kami berharap anak muda mengoptimalisasi kreativitasnya, ada Finnix yang sudah bisa menjembatani,” ujarnya.
Kadin Jabar menggandeng perusahaan startup Finnix untuk membantu permodalan pelaku industri kreatif.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News