Catat! Mulai Pukul 21.00 WIB Jalur SSA Diberlakukan Dua Arah
Atas hal itu, jajaran Forkopimda Kota Bogor memutuskan akan merubah kembali opsi penerapan rekayasa lalu lintas selama Jembatan Otista ditutup.
Yakni, dengan memberlakukan kembali sistem dua arah di seputar SSA Kota Bogor, alias menghapus program SSA di Kota Bogor.
"Kami mendengar betul masukan dari warga, karena itu malam ini kami sampaikan kepada warga bahwa akan diberlakukan opsi rekayasa lalu lintas dengan memberlakukan dua arah di beberapa titik di seputaran SSA," kata Bima Arya, Senin (8/5) malam.
Bima Arya mengatakan pemberlakuan dua arah atau penghapusan SSA akan diberlakukan mulai Selasa (9/5) pada pukul 21.00 WIB.
"Jadi, mulai malam ini sampai besok kami akan siapkan sarana dan prasarananya terkait dengan water barrier, separator serta lampu lalu lintas di daerah Kapten Muslihat," ujarnya.
Dengan skenario baru ini, nantinya Jalan Jalak Harupat hingga Jalan Djuanda akan kembali menjadi dua arah.
"Pada intinya, skenario dua arah akan banyak menekankan perputaran menekuk ke kiri. Secara detail konsep baru ini akan kami sebarkan mulai malam ini juga, agar warga bisa memahami dan menyesuaikan," ucap Bima.
Kendati demikian, pihaknya akan tetap melakukan evaluasi dan pemantauan ihwal efektivitas pemberlakuan dua arah di SSA Kota Bogor tersebut.
Imbas penutupan Jembatan Otista sistem satu arah (SSA) di Kota Bogor ditiadakan. Jalur SSA jadi dua arah. Begini penjelasan lengkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News