8 Tahun Terlewati, Tiba- Tiba Koalisi Masyarakat Anti Korupsi Bahas Kasus Perum Tirta II, Politis Kah?
![8 Tahun Terlewati, Tiba- Tiba Koalisi Masyarakat Anti Korupsi Bahas Kasus Perum Tirta II, Politis Kah? - JPNN.com Jabar](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2025/02/13/koalisi-masyarakat-anti-korupsi-saat-menggelar-aksi-unjuk-ra-plgh.jpg)
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Puluhan orang yang mengaku massa aksi dari Koalisi Masyarakat Anti Korupsi melakukan aksi unjuk rasa di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat, Rabu (12/1/2025).
Mereka tiba-tiba meminta Kejati Jabar untuk mengungkap aliran dana korupsi Perum Tirta II yang sudah lampau yaitu tahun 2017.
Mereka pun menuding Politikus Adian Napitupulu menerima aliran dana korupsi tahun 2017.
Koordinator Aksi Agus Syarifudin mengatakan, pengungkapan aliran dana korupsi itu diperlukan sebagai bentuk komitmen transparansi penegakan hukum, meski sudah 8 tahun yang lalu.
"Mendorong Kejati Jabar untuk terus menindaklanjuti korupsi Perum Jasa Tirta II pada tahun 2017, yang hingga saat ini KPK belum mengungkap aliran dana korupsi yang ke saudara Adian Napitulu," ujar Agus dalam orasinya.
Agus mengatakan, kasus korupsi Perum Jasa Tirta II tersebut telah memiliki putusan inkrah sejak tahun 2021.
Namun, ia bersikukuh KPK harus mengungkap aliran dana yang diduga ke politisi PDIP Adian.
Di sisi lain, Agus juga menuding Adian menerima aliran dana terkait penempatan individu tertentu sebagai Direksi atau Komisaris di BUMN.
Koalisi Masyarakat Anti Korupsi mendesak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat untuk mengungkap aliran dana korupsi Perum Tirta II.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News