Heru Dewanto: Hilirisasi Nikel Solusi Kasus Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Pemilihan Umum (Pemilu) yang digelar setiap lima tahun sekali di Indonesia menghadirkan kegembiraan, juga kecemasan bagi masyarakat. Pergantian pemimpin menghadirkan wajah baru serta harapan baru bagi warga se-Tanah Air. Di sisi lain, ada juga kekhawatiran yang hadir, terutama terhadap program-program Pemerintah yang dianggap berpihak kepada masyarakat.
Sekretaris Eksekutif Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Heru Dewanto menuturkan, salah satu kekhawatiran tersebut adalah mengenai keberlanjutan program hilirisasi nikel. Indonesia memiliki sumber daya alam yang bisa membuat negara kita menjadi pemeran utama dalam produksi mineral tersebut.
Kata Heru, keinginan untuk menjadi negara yang maju, berdaulat, serta berkelanjutan sudah pasti diinginkan oleh semua masyarakat. Ada harapan tentang masa depan yang lebih baik, khususnya dalam hal perekonomian. Dengan hilirisasi yang mendorong industri pengolahan dalam negeri untuk tidak lagi mengekspor bahan baku mentah.
"Hilirisasi nikel diharapkan menjadi ‘senjata’ bagi Indonesia untuk menjadi pemain utama dalam perekonomian dunia. Apalagi saat ini masyarakat global semakin memperhatikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan nikel sebagai bahan baku untuk pembuatan baterai kendaraan listrik," ujar Heru dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Jumat (2/2).
Lebih lanjut, Heru memastikan bahwa paslon nomor urut 3 bakal melanjutkan program hilirisasi yang saat ini digencarkan Presiden RI Joko Widodo, sekaligus mencoba mewujudkan impian Indonesia untuk masuk ke dalam lima besar kekuatan ekonomi dunia.
Selain hilirisasi, Heru menggarisbawahi tentang pendapatan per kapita Indonesia yang harus di atas US$15.000 pada 2045 mendatang. Untuk itu, TPN Ganjar-Mahfud berani menargetkan pertumbuhan ekonomi 7% sebagai target bila pasangan nomor urut 03 menjadi pemimpin Indonesia berikutnya. Tentunya dengan meningkatkan kekuatan mesin-mesin ekonomi agar semakin laju.
Baca Juga:
"Untuk bisa mencapai pertumbuhan 7% berarti kita butuh mesin-mesin ekonomi yang lebih kuat dan lebih baru. Salah satunya hilirisasi kalau kita gunakan mesin-mesin ekonomi yang ada sekarang ini gak mungkin sampai ke 7%," ujar Heru.
Hilirisasi nikel adalah kunci masa depan Indonesia dan dunia
Pasangan capres dan cawapres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud dipastikan akan melanjutkan program hilirisasi nikel demi kemajuan Indonesia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News