Ganjar Pranowo: Indonesia Harus Jadi Inisiator Perdamaian Dalam Konflik Palestina dan Israel

jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo angkat bicara terkait konflik antara Palestina dan Israel.
Ganjar mengatakan pemerintah Indonesia harus bisa menjadi inisiator perdamaian atas perang tersebut.
"Kalau kita lihat seluruh dunia bergerak, maka Indonesia harus ikut berkontribusi. Organisasi-organisasi di konferensi Islam harus bicara. Di PBB kita harus bicara carikan solusi agar bisa mendamaikan," kata Ganjar melalui keterangan tertulis yang diterima di Semarang, Senin (6/11).
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga mengutuk keras adanya peperangan karena hanya akan mengakibatkan kesengsaraan, bahkan faktanya anak-anak serta perempuan banyak yang menjadi korban.
"Apa pun yang namanya perang itu menyengsarakan. Anak-anak dan perempuan jadi korban. Rumah sakit juga jadi korban," ujarnya saat bersilaturahmi di Pondok Pesantren Hidayatul Fudhola' Walisongo, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Oleh karena itu, lanjut Ganjar, Indonesia harus mengambil sikap dan menginisiasi perdamaian pada konflik Palestina dan Israel.
"Penyelesaian politik harus dilakukan dan suka tidak suka, mau tidak mau harus ada yang menginisiasi. Saya kira Indonesia punya kesempatan itu. Maka, sekarang dalam konteks politik bebas aktif kita hari ini harus menginisiasi," katanya.
Menurut dia, upaya perdamaian bisa dilakukan dengan berkomunikasi ke Dewan Keamanan Dunia, ke Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), atau penyelesaian two-state sollution.
Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo angkat bicara terkait konflik antara Palestina dan Israel. Begini komentar Ganjar selengkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News