PKB Jabar Memperingati 25 Tahun Reformasi, Eko Arief Ingatkan Bahaya Otoritarianisme
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Bertepatan dengan peringatan 25 tahun reformasi, DPW PKB Jabar menggelar diskusi bertajuk 'Relevensi Demokrasi dan Pembangunan' di Rooftof PKB Jabar Minggu, (21/5).
Diskusi peringatan 25 tahun reformasi DPW PKB Jabar mengusung tema "Memperkuat peran rakyat untuk terus memperkuat peran negara dalam mewujudkan cita-cita reformasi".
Diskusi peringatan 25 tahun reformasi ini merupakan agenda tasyakur DPW PKB Jabar, turut hadir langsung dalam acara ini Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda, Sekretaris Acep Jamaludin.
Hadir juga Ketua Fraksi PKB DPRD Jabar Asep Suherman, dan jajaran anggota FPKB DPRD Jabar, jajaran pengurus DPW PKB Jabar, serta perwakikan organisasi masyarakat, mahasiswa, dan lainnya.
Aktivis 98 Eko Arief yang menjadi pembicara dalam diskusi ini menekankan bahwa reformasi sejatinya merupakan sebuah nilai.
Eko menuturkan, reformasi bukan hanya milik generasi 1998, karena generasi 98 lahir dari perjuangan generasi sebelumnya.
"Reformasi adalah sebuah nilai, karena saya lahir dari generasi 98 lahir generasi sebelumnya yang telah berjuang," kata Eko Arief dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com.
Lebih lanjut, kata Eko, Reformasi sebagai tonggak transisi menuju demokrasi mendapat tantangan, salah satunya adalah yang ia sebut sebagai Otoritarianisme.
Bertepatan dengan peringatan 25 tahun reformasi, DPW PKB Jabar menggelar diskusi bertajuk 'Relevensi Demokrasi dan Pembangunan'.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News