Kongres PA GMNI Digelar di Bandung, Ini Pesan Ridwan Kamil

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengharapkan Kongres IV Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dapat melahirkan gagasan-gagasan besar untuk kemajuan bangsa. Diketahui Kongres IV PA Alumni GMNI digelar hari ini 6 - 8 Desember 2021 di Kota Bandung.

"Saya titip, kalau sudah menyelenggarakan (kongres) di Kota Bandung, tidak boleh pulang dengan gagasan-gagasan kecil. Harus pulang dengan gagasan-gagasan besar," ucap Ridwan Kamil dalam keterangan tertulisnya Senin (6/12/2021).

Gagasan yang dimaksud, lanjut Ridwan Kamil, yaitu gagasan yang berakar pada permasalahan bangsa saat ini. Diantaranya permasalahan bangsa yang terjadi akibat Covid-19, revolusi industri 4.0 dan isu sosial politik lainnya.

"Saya hanya menitipkan mudah-mudahan rekomendasi gagasan besar semata-mata karena bangsa ini sedang di persimpangan jalan oleh Covid-19, oleh revolusi industri 4.0 dan isu sosial politik yang tentunya harus kita sikapi," tutur pria yang kerap disapa Kang Emil.

Kang Emil menjelaskan, bukan tanpa alasan dirinya meminta Kongres PA GMNI yang digerlar di Kota Bandung haruslah melahirkan gagasan bagi kemajuan bangsa.

Pasalnya, sambung Kang Emil, Kota Bandung merupakan kota yang erat kaitannya dengan sejarah lahirnya gagasan-gagasan bagi kemajuan bangsa baik di level nasional maupun internasional.

Diantaranya, Kota Bandung menjadi saksi lahirnya Partai Nasional Indonesia (PNI) yang didirikan oleh Ir Sukarno pada 1927 dan menjadi tuan rumah penyelenggadaan Konferensi Asia Afrika yang bertempat di Gedung Merdeka.

"Dari air tanah, udara di sinilah salah satu lahir semangat memerdekan. Lahir semangat melawan ketidakadilan, lahir semangat-semangat datang dari mereka-mereka yang tercerahkan oleh kota tercinta ini. Dan tidak hanya di level nasional, melintasi batas-batas Internasional," ujar Kang Emil.