Begini Jawaban Diskominfo Terkait Kegaduhan Akun Twitter Pemkot Depok
jabar.jpnn.com, DEPOK - Media sosial Twitter dihebohkan dengan aktifitas akun resmi Pemerintah Kota Depok yang me-retweet ajakan memburu keluarga polisi penembak laskar Front Pembela Islam (FPI).
Sehingga, banyak warganet yang memberikan berbagai komentar, hingga menandai atau menyebutkan akun Twitter Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok Manto mengakui sedang menelusuri hal tersebut.
Pasalnya, Manto mengeklaim bahwasaanya admin Twitter Pemkot Depok menampik hal itu.
“Pihak kami telah menanyakan kepada admin Twitter Pemkot, bahwa yang bersangkutan tidak me-retweet hal tersebut,” ucapnya saat dihubungi, Minggu (9/1).
Selain itu, Manto mengungkapkan, telah melakukan koordinasi dengan Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika untuk mengecek apakah Twitter Pemkot diretas atau tidak.
“Kami masih terus mencari tahu, kenapa bisa padahal admin tidak me-retweet,” ungkapnya.
Dirinya juga menyampaikan kepda admin yang bersangkutan untuk tidak melakukan login Twitter terlebih dahulu.
Akun Twitter Pemerintah Kota Depok tengah menjadi sorotan lantaran me-retweet ajakan memburu keluarga polisi penembak laskar FPI
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News