Komentar Mendalam Ridwan Kamil Ihwal Tragedi Kanjuruhan Arema vs Persebaya

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ikut mengomentari Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 130 orang, Sabtu (1/10) malam.

Dia mengucapkan ikut berbelasungkawa atas kejadian kerusuhan seusai pertandingan Arema vs Persebaya. Kejadian ini menjadi tragedi olahraga terbesar kedua di dunia.

“Saya haturkan duka cita mendalam atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan Malang. Ini adalah tragedi olahraga terbesar kedua. Kalau jumlah korbannya 127 itu atau lebih, ini akan membuat tragedi ini kedua terbesar di dunia. Sesuatu yang sangat tidak kita banggakan tentunya,” kata Ridwan Kamil, Minggu (2/10).  

Pria yang karib disapa Kang Emil itu menuturkan seusai Tragedi Kanjuruhan, harus ada yang dibenahi dari sistem dan teknis pengamanan dalam pelaksanaan olahraga.

“Pertama, tujuan olahrga itu bergembira, berbeda warna dalam klub sepak bola silakan saja, tetapi jangan melebihi tujuan dari olahraga itu sendiri,” ujarnya.

Kemudian, para pendukung atau fan pun harus bersikap bijak dalam mendukung klub kesayangannya.

“Kalau menang ya didukung, kalau kalah juga didoakan. Bukan sebaliknya, melampiaskan kekalahan dengan cara-cara yang akhirnya merugikan,” sambungnya.

Emil juga menyentil soal jadwal pertandingan yang terlalu malam sehingga sangat berisiko dari segi pengamanan.