Sebelum Tewas di Tangan Rizky Noviyandi Achmad, KPC Selalu Murung Saat di Sekolah
jabar.jpnn.com, DEPOK - Sepeninggal bocah perempuan berinisial KPC (11 tahun) yang tewas di tangan ayah sendiri menyisakan duka mendalam bagi teman dan guru korban di sekolah.
Wali Kelas VI A, SDN Sukamaju IX, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Vera Hari mengatakan sepekan sebelum KPC tewas di tangan Rizky Noviyandi Achmad, KPC sering terlihat murung selama berada di sekolah.
"Selama sepekan itu KPC terlihat berbeda. Dia sering bengong, murung, sedih gitu. Tetapi saya tidak tahu apa penyebabnya," ucapnya di SDN Sukamaju IX, Kamis (3/11).
Melihat hal itu, Vera pun langsung bertanya kepada KPC mengapa dia selalu terlihat murung dan sering melamun.
"Ketika saya tanya, dia selalu jawab tidak apa-apa. Namun, saya sebagai wali kelas juga ragu dan berusaha agar dia mau bercerita," ujarnya.
Tidak hanya itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa saat mengerjakan tugas kelompok KPC juga beberapa kali gagal.
Baca Juga:
“Ketika tugas kelompak, pas lagi mengerjakan rangkaian listrik dia selalu gagal, padahal biasanya dia tidak pernah gagal karena KPC anak yang pintar,” ujarnya.
Dirinya juga merasa kaget saat mendapatkan kabar bahwa KPC telah meninggal dunia dari pamannya.
Wali Kelas VI A, SDN Sukamaju IX, Vera Hari sebut sebelum meninggal dunia KPC sudah satu minggu terlihat murung, dan diam di sekolah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News