Kejahatan Jalanan di Bandung Meningkat, Polisi Lawan Pakai Baliho di Titik Rawan

Kamis, 03 November 2022 – 12:35 WIB
Kejahatan Jalanan di Bandung Meningkat, Polisi Lawan Pakai Baliho di Titik Rawan - JPNN.com Jabar
Ilustrasi : Aksi geng motor di jalanan. ANTARA

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Tindak kejahatan mulai kembali marak terjadi di Kota Bandung. Teranyar, telah terjadi kasus pengeroyokan oleh gerombolan bermotor kepada seorang mahasiswa di Jalan Riau, Bandung Wetan.

Merespons hal tersebut, Kapolsek Bandung Wetan Asep Saefudin mengatakan, pihaknya telah melakukan pemetaan titik rawan dan memasang baliho di Kelurahan Tamansari, Citarum, dan Cihapit.

Pemasangan baliho bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat bila melintasi wilayah rawan kejahatan, misalnya jambret, begal, dan pecah kaca.

Selain itu, dalam baliho itu juga tertulis informasi kontak Mapolsek Bandung Wetan hingga Kapolsek Bandung Wetan Asep Saefudin yang dapat dihubungi langsung masyarakat.

"Semua lokasi sekarang rawan termasuk jambret, pecah kaca, dan begal. Saya buat baliho di beberapa titik sudah setahun yang lalu. Ada 20 sampai 30 (baliho), sekarang diperbarui lagi," ujarnya dikonfirmasi, Kamis (3/11).

"Harapannya masyarakat jadi lebih waspada dan pelaku juga sudah baca itu ngerem (berhenti beraksi) karena dia langsung tahu ternyata sudah diantisipasi oleh polisi," sambung Asep.

Adapun baliho-baliho tersebut dipasang di antaranya di Jalan Riau, Jalan Anggrek, hingga Jalan Trunojoyo. Baliho dipajang di setiap perempatan dan lampu merah jalan.

Asep menjelaskan, di sepanjang tahun 2022, wilayahnya memang acap kali terjadi tindak kejahatan jalanan.

Polsek Bandung Wetan pasang baliho waspada tindak kejahatan di wilayah hukumnya, menyusul banyaknya kejadian kejahatan di wilayahnya.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News