Polda Jabar Bantu Penyelidikan Penemuan Mayat Terlilit Lakban di Indramayu
Saat ditemukan, jasad memakai kaos berkerah lengan pendek warna hijau tua serta celana panjang warna biru dengan sabuk berwarna hitam. Jasad pria itu diperkirakan berusia 40 tahun.
Untuk luka, penyidik mendapati adanya beberapa tanda luka yang di antaranya luka lecet pada bagian atas kepala, lecet pada bagian dahi, lecet pada kelopak mata, hidung serta luka bibir atas dan bibir bawah.
Terakhir, pada bagian tubuh juga ada luka di bagian dagu.
Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP Lukman Syarif menuturkan, pihaknya tengah melakukan autopsi terhadap mayat tersebut.
“Kami sedang melakukan autopsy mayat yang ditemukan oleh warga, agar diketahui identitas maupun penyebab kematiannya,” kata Lukman.
Dia menambahkan, saat ini mayat dibawa ke RS Bhayangkara Losarang, Kabupaten Indramayu untuk diautopsi.
“Saat ditemukan mayat dalam kondisi terlilit lakban di bagian wajah, tangan dan kaki,” imbuhnya.
Lukman memastikan setelah hasil autopsi mayat tersebut keluar, akan diberikan keterangan lebih lanjut, apakah memang korban pembunuhan atau bukan.
Penemuan mayat mengambang di irigasi menggegerkan warga di Indramayu. Mayat ditemukan dalam kondisi terlilit lakban.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News