Kronologis Bentrok 2 Ormas di Bandung, Masalahnya Sepele

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Polisi menetapkan satu orang tersangka berinisial T dalam kasus bentrok dua organisasi masyarakat (ormas) yang terjadi di Jalan Dayang Sumbi, Kota Bandung, pada Kamis (18/4) petang.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, bentrokan antara ormas Manggala dengan Sundawani ini dipicu karena kesalahpahaman yang terjadi di jalan raya. 

"Terjadi keributan di jalan raya antara pengendara sepeda motor yang mengaku dari ormas A dan dari juru parkir yang mengaku dari ormas B, kemudian keributan tersebut membuat salah satu pihak pengendara motor tidak terima," kata Budi dalam konferensi pers di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Sabtu (20/4). 

Karena keributan tersebut, pihak dari pengendara motor berniat untuk memanggil teman-temannya dari ormas A. 

Tidak lama, juru parkir dari ormas B datang ke TKP dan di sana terlibat keributan antarkedua ormas. 

Akibat keributan tersebut, ada satu orang korban dari ormas A yang meninggal dunia. 

Korban dibacok di bagian belakang kepala, luka sobek di bagian leher bagian belakang, dan di bagian tangan kanan. 

"Untuk sementara penyidik telah menetapkan satu orang tersangka berinisial T, selalu eksekutor pemukulan menggunakan besi ulir ke bagian pinggang korban sebanyak dua kali dan ke bagian punggung sebanyak tiga kali," terangnya. (mcr27/jpnn)