Bobrok! Eks Kadishub Bongkar Aliran Dana Suap Pengadaan Barang dan Jasa di Pemkot Bandung
“Mungkin kapasitas dikelolanya, uang anggaran kantor. Saya enggak tahu mereka dapat dari mana. Mungkin ada dari pihak ketiga, ada yang rutin,” ujarnya.
“Perintah siapa? (mengumpulkan uang),” tanya jaksa lagi.
“Perintah saya, tidak memaksa tetapi imbauan,” jawab Ricky.
Jaksa kemudian menanyakan uang yang telah dikumpulkan diberikana kepada siapa saja. Ricky menyebut uang yang terkumpul diberikan ke LSM dan ormas.
“Ada (uang diberikan) tetapi tidak dalam jumlah besar biasanya, kami kasih Rp 10 juta. Per orang untuk operasional Rp1 juta sampai Rp1,5 juta,” ucapnya.
“Uang dari mana?,” tanya jaksa.
“Uang ngumpul-ngumpul (dari bidang),” ucap Ricky.
Sebelumnya, PN Bandung kembali menyidangkan kasus dugaan suap pengadaan CCTV dan ISP di Dishub Bandung yang menyeret Wali Kota Bandung nonaktif Yana Mulyana.
Eks Kadishub Bandung Ricky Setiadi membeberkan fee proyek pengadaan di dinas mengalir ke sejumlah pejabat di Pemkot Bandung dan DPRD hingga aparat penegak hukum
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
