Bermodalkan Pipa Air dan Tangan Kosong, Kedelapan Pelaku Aniaya Tahanan Asusila Hingga Tewas
jabar.jpnn.com, DEPOK - Pihak kepolisian angkat bicara terkait tewasnya tahanan asusila berinisial AR (50 tahun) di Polres Metro Depok.
Korban meninggal dunia lantaran dianiaya tahanan lain saat berada di dalam sel.
Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan mengatakan bahwa pemicu penganiayaan tersebut karena para tersangka kesal atas kasus asusila yang dilakukan korban. Di mana korban tega melecehkan putri kandungnya sendiri.
Baca Juga:
Selain melakukan pemukulan dengan tangan kosong, para tersangka juga memukuli korban dengan pipa.
"Mereka gunakan tangan kosong, tetapi untuk pemukulan dari bokong itu pakai pipa," ujarnya, Senin (10/7).
Nirwan menyebut pipa yang digunakan tersebut merupakan pipa air di dalam sel.
"Potongan pipa itu mungkin dipatahkan oleh mereka, itu pipa air yang ada di sel," terangnya.
Dia menerangkan bahwa pipa tersebut digunakan untuk memukul bagian bokong.
Selain dengan tangan kosong, penganiayaan yang dialami oleh tahanan asusila hingga tewas juga dilakukan pelaku menggunakan pipa air di dalam sel.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
