Pendopo dan Parkiran Balai Kota Bandung Jadi Tempat Transaksi Haram Yana Mulyana
Kronologis Pengadaan Jasa Internet
Baca Juga:
Diawal, Khairul Rijal meminta terdakwa membawa uang Rp 150 juta untuk Yana Mulyana. Namun, terdakwa hanya menyanggupi Rp 100 juta.
Terdakwa akhirnya bertemu dengan Yana Mulyana di Pendopo Wali Kota Bandung pada Desember 2022 dan menyampaikan keinginan agar mendapatkan proyek ISP sambil memberikan uang Rp 100 juta.
“Terdakwa memberikan uang kepada Yana Mulyana Rp 100 juta. Setelah pertemuan itu, terdakwa menghubungi Yana Mulyana melalui pesan singkat terkait keinginan mendapatkan proyek dan disetujui oleh Yana dengan mengatakan bismillah,” ujarnya.
Setelah itu, Khairul Rijal meminta pegawai harian lepas Anisa untuk mengurus pengadaan ISP spesifikasi fiber optic internasional 150 Mbps sebanyak 12 unit pada e-catalogue dengan penyedia jasa PT Citra Jelajah Informatika.
Total harga Rp 1.130.160.000 dengan pembayaran tiga termin yang akhirnya direvisi menjadi empat termin sesuai permintaan terdakwa.
Ia mengatakan, Khairul Rijal pun meminta uang kepada terdakwa untuk bantuan THR. Terdakwa kemudian memberikan uang Rp 86 juta kepada Rijal melalui stafnya Asep Gunawan di parkiran Balai Kota, setelah menerima pembayaran termin pertama yang mencapai Rp 500 juta.
Pengadaan Kamera CCTV
JPU KPK mendakwa para penyuap Walkot Bandung Nonaktif Yana Mulyana menyetorkan uang ratusan juta untuk proyek pengadaan barang dan jasa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News