Membanggakan, UMKM Ini Berhasil Tembus Pasar Ekspor Jeddah dan Timur Tengah

Fasilitas tersebut diberikan dengan harapan dapat digunakan oleh pelaku UMKM halal untuk menyimpan barang sebelum proses pengiriman.
Pos Indonesia juga memberikan pendampingan standarisasi produk bagi pelaku usaha UMKM. Pendampingan ini penting agar produk yang dipasarkan memenuhi standar mutu.
Terlebih jika produk tersebut membidik pangsa pasar luar negeri. Setelah dilakukan pendampingan, pihaknya juga membantu pelaku UMKM membuka akses pemasaran ritel dan ekspor.
“Upaya Pos Indonesia ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo agar memberi pendampingan kepada para pelaku usaha, dalam hal ini UMKM agar naik kelas. Mereka kami beri fasilitas gudang gratis, diberikan pendampingan standarisasi produk, hingga membantu mereka membuka akses ritel dan ekspor,” kata Ana—sapaannya—dalam keterangannya, Sabtu (11/2).
Menurutnya, industri jasa kurir dan logistik, memiliki peran sentral dalam membentuk ekosistem bagi pelaku UMKM.
Melalui jasa kurir dan logistik yang dimiliki PT Pos Indonesia, produk UMKM bisa didistribusikan dengan baik ke seluruh Indonesia.
Saat ini, Pos Indonesia memiliki layanan PosAja! dengan dukungan O-Ranger dengan kemampuan pickup barang tanpa harus datang ke kantor atau Agen Pos.
“Kami Pos Indonesia membantu pelaku UMKM mendistribusikan produknya, baik ke dalam atau luar negeri melalui 62.369 titik layanan Pos yang tersebar di seluruh Indonesia. Kami hadir memberikan kemudahan kepada pelaku UMKM di seluruh nusantara,” tuturnya.
Pelaku UMKM ini berhasil menembus pasar ekspor Jeddah dan Timur Tengah. PT Pos Indonesia berkontribusi membantu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News