PHRI Jabar: Libur Nataru, Target Okupansi Meleset
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat mengungkapkan target okupansi hotel saat libur natal dan tahun baru meleset dari harapan. Meski begitu, jumlah kunjungan justru meningkat walau tidak signifikan.
“Peningkatan ada tetapi peningkatan belum mencapai target baik pemerintah daerah sebesar 18 juta orang. Kalau PHRI target 80% untuk Kota Bandung, 60-65% untuk Jabar rupanya tidak tercapai,” kata Herman dikonfirmasi, Sabtu (31/12).
Menurut Herman, penyebab target tidak tercapai dikarenakan faktor cuaca yang tak bersahabat. Selain itu, bencana alam yang terjadi di Kabupaten Cianjur, dikhawatirkan wisatawan meski kini sedang momen libur sekolah.
Herman menjelaskan, wisatawan asal Sumatera yang hendak berlibur ke pulau Jawa banyak yang membatalkan rencananya. Sebab kondisi cuaca menyebabkan mereka enggan menyeberang menggunakan transportasi laut.
“Misal di Pangandaran ada isu cuaca tidak bersahabat anjlok ke 60% (okupansi). Kabupaten Bogor diharapkan tinggi tetapi dampak gempa Cianjur begituu besar 30%,” ujarnya.
Ia menyatakan, saat libur natal kemarin angka okupansi hotel di Jabar tercapai 50 persen, sementara Kota Bandung hanya 70 persen.
“Kota Bandung 70%,” ucapnya.
Lebih lanjut, kata Herman mayoritas hotel yang terisi di Kota Bandung adalah bintang 3, 4, da 5. Sedangkan hotel di bawah bintang tersebut okupansinya rendah.
PHRI Jabar menyatakan target okupansi di libur natal kemarin tidak sesuai dengan target yang ditetapkan. Begini penyebabnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News